Kamis, 29 Maret 2012

Seuntai Doa

"Sesunguhnya Ya Allah kalau saya itu Miskin dan nantinya Hamba mu ini mati kelaparan, sesungguhnya itu adalah memang kesalahan saya karena saya tak mampuh mencari Rezeki yang lebih baik, halal, barokah dan banyak.

Tapi kalau seadainya hamba mu ini Kaya Raya itu semua adalah berkat kehendak dan campur tangan Mu yang telah memberikan dan menurunkan Rezeki-rezeki dari langit Mu."

Oh ya Allah sesungguhnya hamba berharap,
"Ya Allah jangan jadikan hamba Mu ini sebagai pengemis yang hanya bisa meminta-minta belasan kasih dari orang lain, ya... meskipun hamba Mu ini akan Mati kelaparan dan Miskin hamba berharap hamba tak akan menjadi seseorang Pengemis Harta yang Berharap untuk Hidup.

Tapi kalau engkau izinkan Izikanlah Hamba Mu ini mengemis dan meminta hanya kepada Mu, mengemis dan meminta.....
Untuk Engkau Masukkan kedalam Surga mu dan Jauh dari NerakaMu.

Ya Allah jadikanlah hambaMu ini sebagai orang yang selalu bermanfaat dijalan Dakwa Mu ini ya Allah, jadikanlah hambaMu ini sebagai orang selalu bersedekah dan selalu berinfak walau pun itu adalah harta terakhir untuk hamba Mu Hidup.

Ya Allah jagalah Niat Hamba Mu ini untuk selalu berada di jalan terbaik Mu dan selalu mengjaga
PANDANGAN, pandangan dari NIKMAT SEMU DUNIA INI YA ALLAH.
PERKATAAN, perkataan yang SIA-SIA
PIKIRAN, pikiran Yang Tidak Berguna
LANGKAH DAN TINGKAH LAKU, yang jauh dari Mu ya Allah.

Dan bantulah hamba Mu ini untuk selalu terjaga niatnya dalam setiap aktifitas hamba untuk selalu beribadah dan Niat Tulus untuk Kepada Mu.

Ya Allah sekali lagi semoga engkau selalu mengjaga Hamba Mu ini di dalam jalan terbaik Mu."
"Deni Febrian (Muhammad Al-Karim) "Sang Mujahid Allah untuk Dunia"

Rabu, 21 Maret 2012

Surat Untuk Saudaraku yang ku lupakan.

Hal yang membuat saya bahagia kali ini adalah
"Bisa bertemu dengan orang yang TIDAK PERNAH MENYERAH dan selalu ingin BELAJAR seperti kamu Kak"

Hal yang membuat saya Termotivasi di masa ini adalah
"Bisa melihat jatuh dan bangunnya kamu dalam menjalani hidup ini kak"
dan
Hal yang membuat saya Menyesal dan kecewa pada saat ini adlah
"Saya telah menjatuhkan dan meremehkan kamu, padahal sadar diri, diri ini tidak lah lebih baik dari pada kamu kak, tapi betapa sombongnya  diri ini terhadap dirimu, saya Minta maaf kak."

Sesungguhnya dalam batin kecil ini selalu terselip nama, nama seseorang yang selalu saya banggakan,nama yang akan selalu memberi inspirasi buat diri ini.
Nama itu adalah Kau kak "EKA Wijaya"
Sungguh beruntung hidup ini dapat mengenal kamu Kak .
Hehehe

Sekali lagi saya minta maaf kak.
By : "Deni Febrian (Muhammad Al-Karim) "Sang Mujahid Allah untuk Dunia"

Rabu, 14 Maret 2012

Satu hal yang selalu menggangu pikiran saya.

Satu hal yang selalu menggangu pikiran saya.
Ada Orang yang sangat di cintai tapi malah lari dari Kasih dan Cinta mereka (Saudar-saudara mereka).
Ketika sudah merasa jauh dia berkata "TIDAK ADA ORANG YANG PEDULI DENGANNYA".
Ketika Kami coba medekat lagi denganya dia berkata "Aku merasa tak pantas dengan kalian" atau "Untuk apa kalian kesini ?"
Sungguh diri ini sangat bingung di buatnya, harus seperti apa saya, kamu, dan mereka dengan diri mu dan kalian yang merasa jauh dari ku, dia dan mereka ?

Memang benar kata orang,
"Dalamnya laut masih bisa di tebak seberapa dalamnya, tapi Dalamnya hati manusia siapa yang tau".
Hehehehe, benar-benar hal ini membuat ku selalu tergangu.
kalau, boleh ku tau apa obatnya agar ini tak menggangu pikiran lagi ?.
Dan.. kira-kira kapan ku bisa mengerti hal yang selalu membuat pikiran ku ini tergangu,
Tolong Hamba ya Allah.
"Bukakanlah Pikrian, hati dan Jiwa ini untuk selalu peka terhadap segala kejadian di Dunia ini, dan Hidarkanlah kami dari gelapnya malam yang menutupi hati ini".
Amin..
By : "Deni Febrian (Muhammad Al-Karim) "Sang Mujahid Allah untuk Dunia"

Saya dengan Mereka

Jelikan mata dan diri ini untuk peka terhadap lingkungan di sekitar kita,

Perlebar daun telinga untuk banyak mendengar nasehat dan Curhatan dari orang lain,

Lapangan kan hati untuk selalu menerima manisnya sebuah kata-kata dan tajamnya sebuah kata-kata,

Serta perluas wawasan untuk selalu bisa menerima dan memahami orang lain, bahwasanya setiap orang ingn selalu diperhatikan dan di mengerti dan tentunya ingin di sayangi.
 By : "Deni Febrian (Muhammad Al-Karim) "Sang Mujahid Allah untuk Dunia"

Selasa, 13 Maret 2012

Inspirasi saya untuk jadi "Pengusaha Sukses"

Seorang pengusaha sukses adalah seseorang yang tak akan pernah berhenti bermimpi dan berusaha,
meskipun jalan dalam perjalanannya untuk menjadi seorang pengusaha sukses itu penuh dengan tantangan dan Hambatan, iya tak akan pernah mau untuk menyerah.

Seorang pengusaha sukses adalah seseorang yang tak akan pernah untuk "SUKSES" sendiri, karena baginya Sukses yang sesungguhnya adalah "ketika" iya mampuh sukses dan orang-orang disekitarnyapun mampuh untuk dibuatnya dan di Inspirasinya untuk sukses sepertinya atau bahkan melebihinya.

Seorang pengusaha sukses adalah seseorang yang "MISKIN" 
miskin dari harta yang Haram, dan tak jelas asal usulnya.

Seorang Pengusaha sukses adalah seseorang yang paling "Ihklas" Ikhlas walau rumahnya "SANGAT MEWAH SEKALI" (Samping Jembatan Mepet Sawah Samping Kali).

Seorang pengusaha sukses adalah seseorang yang "Penyayang" Bukan hanya dengan KELUARGA TERCINTANYA tapi dengan PARA KAUM DUAFA, meskipun Hartanya "BANYAK" Banyak Gak CUKUPNYA.

Seorang pengusaha Sukses adalah seorang yang "Susah" Susah untuk mengeluh kepada Allah, karena dia percaya kalau bukan hari ini insya Allah rejeki akan dapat besok, kalau gak besok ya besok lusa, kalau gak lusa yang minggu depannya, dan seterusnya iya percaya kepada Allah tapi walaupun demikian iya akan tetap bersuaha.

Dan Seorang pengusaha sukses adalah seseorang yang selalu Percaya kepada Allah atas segala nikmat, rezeki, Jodoh dan Hidupnya.

Semoga Bermanfaat.
By : "Deni Febrian (Muhammad Al-Karim) "Sang Mujahid Allah untuk Dunia"  

Rabu, 07 Maret 2012

Inspirasi

Aku mengamati semua sahabat, dan tidak menemukan sahabat yang lebih baik daripada menjaga lidah.Saya memikirkan tentang semua pakaian, tetapi tidak menemukan pakaian yang lebih baik daripada takwa. Aku merenungkan tentang segala jenis amal baik, namun tidak mendapatkan yang lebih baik daripada memberi nasihat baik. Aku mencari segala bentuk rezki, tapi tidak menemukan rezki yang lebih baik daripada sabar.

~ Sayidina Umar bin Khattab

(Sumber kata-kata :http://www.hilman.web.id/posting/blog/833/kumpulan-kata-kata-bijak-umar-bin-khattab-ra.html)

Selasa, 06 Maret 2012

Pengalaman dengan si "Mbah"

Ini adalah pengalaman pribadi dengan seorang
 "Mbah penjual nasi Uduk"

Awal cerita 
Suatu hari saya makan di sebuah warung langganan saya, nama warungnya "SiMbah", kenapa warunganya namanya SiMbah ?
Yup... benar karena yang menjaga adalah seorang Mbah yang sudah cukup berumur, hehehe,
Singkat cerita setelah saya selesai makan saya pun membayar makan tersebut, harga Nasi Uduknya itu adalah Rp3.500;
Kalau tidak salah sewaktu itu saya berikan uang Rp 5.000; setelah iya terima si mbah mencari uang kecil untuk kembaliannya, tapi ternyata si Mbah gak punya uang kecil, lalu saya bilang.
"Ya udah mbah, kalau gitu kembaliannya nanti aja sewaktu saya makan lagi ya"
Karena gak mau buat saya kecewa si Mbah bilang (Kalau tidak salah)
"Oh iya Mas, nanti sewaktu mas'e makan di sini nanti tak ingeti"
saya jawab
"Hehehe, ya gak apa-apa bu'e nanti kalau saya lupa ya udah gak apa-apa"
mbah jawab lagi
"Nggak kok Mas, nanti saya ingeti, tenang aja mbah Inget kok".
setelah itu saya pun berlalu dari warung siMbah.

Lanjut ke hari-hari berikutnya
Biasanya orang tua itu cepat sekali lupanya (Pikun) itu biasanya tapi tidak dengan mbah yang satu ini,
Saya ingat sekali waktu itu kejadiannya saya sedang makan Nasi uduk di warung si Mbah, belum habis satu piring, saya teringat kalau hari saya lagi gak punya uang, waduh. sadar akan hal itu akhirnya saya minta izin sama si mbah untuk "enBON" alisa "Ngutang".

Singkat cerita setelah lewat beberapa hari, pas kebetulan saya lagi ada uang saya makan lagi di warung mbah itu, setelah saya selesai makan tiba-tiba mbah itu menegur saya .
Saya kira si mbah mau ngomong
"Mas Mbah waktu itu masih punya utang sama Mas'e 3.500, inget Orak ?"
tapi ternyata gak kayak gitu kenyatannya
"Mas, kemarean mas'e ada hutang sama si mbah kan ?"
Saya terkejut, karena waktu itu posisi saya sedang lupa, terus saya bilang
"Iya tha mbah ?, maaf mbah kayanknya saya lupa"
Mbah bales
"Iya kok mas, waktu itu mas punya utang kok, yang waktu itu ehm... yang waktu mas habis makan eh, ternyata gak bawak uang"
Saya coba ingat-ingat, eh iya juga ya, setelah saya ingat akhirnya saya pun membayar Hutang-hutang saya kemarin.


Dari kisah saya dengan si mbah ini akhirnya saya pun kembali merenung, dan sadar, akan satu hal,
benar juga kata pepatah, 1000 sifat baik seseorang akan sirna dengan 1 sifat buruknya.
Seberapa pun kebaikan kita kepada orang lain akan sirna dengan sebuah 1 kejahatan yang kita lakukan kepada mereka.

Hehehe, sadar atau tidak sadar terutuk para teman-teman ku sekalian saya mengajak kalian untuk sedikit belajar dari kisah saya di atas, coba bayangkan saja kalau Mbah-mbah yang berumur saja masih mampuh untuk mengingat sebuah hutang yang di mana kita sendiri yang masih muda ini bisa lupa.
Hehehe ibaratkan kehidupan, ya... seperti itulah kehidupa dunia,
"Banyak orang yang sering akan melupakan jasa-jasa baik saudaranya
dan Banyak orang yang sering dan mudah mencari keburukan saudara-saudarnya"

Semoga saja kita menjadi seseorang manusia yang
"Selalu ingat jasa baik sudara kita, dan selalu lupa deangan keburukan saudara kita kalau pun teringat akan keburukan mereka cukup kita jadikan pelajaran untuk kita".
Semoga bermafaat.

Wallahu a’lam bi shawab. 
By : "Deni Febrian (Muhammad Al-Karim) "Sang Mujahid Allah untuk Dunia"  

Minggu, 04 Maret 2012

Semangat Baru

Mereka boleh lebih duluan dari pada "Saya"
Mereka boleh juga lebih Hebat dari pada "Saya"
Mereka juga boleh Tertawa lebih dulu dari pada"Saya"
Tapi biarpun mereka seperti itu.

Mereka tidak boleh untuk Lebih SEMANGAT dari pada saya dalam "Perjalanan Hidup ini".
Karena saya yakin walau pun saya telah tertinggal jauh di belakang mereka, asal SEMANGAT ini tak pernah padam dan SEMANGAT ini masih terasa berasama hembusan Nafas, maka
Saya percaya, hanya tinggal tinggal waktu saja untuk saya mengejar MEREKA .
Dan saya juga percaya bahwa Allah akan membatu saya untuk terus berjuang untuk menjadi orang-orang pilihanya dalam "Perjalan Hidup ini".
By : "Deni Febrian (Muhammad Al-Karim) "Sang Mujahid Allah untuk Dunia"